Judul : Dendam karena Sabu di Balik Pembunuhan Satu Keluarga di Medan
link : Dendam karena Sabu di Balik Pembunuhan Satu Keluarga di Medan
Dendam karena Sabu di Balik Pembunuhan Satu Keluarga di Medan
BERITA NASIONAL- Andi Lala yang sehari-hari di kenal sebagai tukang las mengaku membunuh Riyanto sekeluarga karena dendam. Dia mengaku sudah membayar Rp 5 juta untuk membeli sabu dari Riyanto,namun dia tak kunjung menerima pesanan nya.
''Aku bunuh Riyanto dan keluarganya karena dendam.Sebulan lalu,aku pesan sabu sama Riyanto seharga Rp 5 juta.Tapi sabunya tak pernah ada,ku tanya,nanti-nanti aja katanya,''kata Andi Lala kepada penyidik ,Senin (17/4/2017)
Dirreskrimum Polda Sumut Nurfallah mengungkapkan kronologinya.Sabtu (8/4/2017) tengah malam,dengan sepotong besi padat yang di sembunyikan di punggung,Andi Lala mendatangi rumah korban di antar tersangka Roni dan Andi Sahputra.
Karena masih kerabat dan sudah biasa berkunjung,para penghuni rumah yang lain tak ada yang curiga.Andi mengajak Riyanto menikmati sabu dan korban tidak menolak.Setelah Riyanto terlihat fly,Andi lalu menghantam besi padat berbentuk silinder seberat 11 kilogram.
Riyani, istri korban yang terjaga,keluar dari kamar karena ingin melihat situasi.Namun,dia juga langsung di pukul dengan besi yang sama.Agar tak ada orang yang mengetahui perbuatanya,berturut-turut Andi lalu membunuh ketiga anak korban dan mertuanya.
Dari olah tempat kejadian perkara di rumah korban,tim identifikasi Polisi Daerah Sumatera Utatra menemukan hilang nya barang-barang berharga milik korban.Polisi juga menduga pelaku adalah orang yang di kenal korban dan keluarganya.
Andi Lala menjadi terduga pelaku karena ada tetangga yang melihatnya datang ke rumah korban pada sabtu (9/4/2017) sekitar pukul 23.45 WIB. Polisi menduga Andi Lala melarikan diri bersama sepeda motor Honda Vario putih Bk 6308 AEL milik kortban.
''Setelah mengira semua korban tewas,Andi mengaambil semua harta benda berharga milik para korban.Dari kantong celana Riyanto,mengambil uang sebanyak Rp 800.000 dan STNK sepeda motor korban,menemui Roni Anggara dan Andi Sahputra di persimpangan jalan Pematang Pasir Tanjung Mulia,''kata Nurfallah.
Demikianlah Artikel Dendam karena Sabu di Balik Pembunuhan Satu Keluarga di Medan
Sekianlah artikel Dendam karena Sabu di Balik Pembunuhan Satu Keluarga di Medan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Dendam karena Sabu di Balik Pembunuhan Satu Keluarga di Medan dengan alamat link https://wahkabar.blogspot.com/2017/04/dendam-karena-sabu-di-balik-pembunuhan.html
Related Posts :
Jefridin Meminta RTRW Hingga Camat Tetap Masifkan Sosialisasi Prokes Pencegahan Covid-19
Bernyali Besar, Begal ini Tabrak Pintu Portal Kantor Polisi
Larangan Mudik, Ini kata Sekda Premprov Kepri
Ibu Hamil Meninggal di RSUD Nabire Diduga karena Lalainya Petugas
Tingkatkan Kompetensi SDM, 11 PNS Kementerian Perhubungan BP Batam Ikuti Ujian Dinas Tingkat I