JATA NEGARA DIHINA LAGI

JATA NEGARA DIHINA LAGI - Hallo sahabat WAH KABAR, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul JATA NEGARA DIHINA LAGI, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Aneh, Artikel Artist, Artikel Berita, Artikel Celebrities, Artikel Gossip, Artikel Hari Ini, Artikel Kabar, Artikel News, Artikel Singapore, Artikel Socialita, Artikel Today, Artikel Unik, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : JATA NEGARA DIHINA LAGI
link : JATA NEGARA DIHINA LAGI

Baca juga


JATA NEGARA DIHINA LAGI

KERAJAAN JANGAN LAGI BERTINDAK LEMAH

Malaysiakini
Jata negara dalam kasut bermakna kedaulatan negara dibawah tapak kaki mereka

APABILA JATA NEGARA DIHINA LAGI, MAKA IA BERMAKNA KERAJAAN LEMAH

Dulu pernah dihina, dan sekarang terus dihina, ini kemungkinan yang buat angkara
ini melihat kerajaan yang ada sekarang ini adalah lemah dan boleh di buli.

setelah dihina, kemudian minta ma'af, dihina lagi, minta ma'af lagi . Kerajaan jangan
pandai bercakap ssahaja, kemudian pandai pula mema'afkan pesalah dengan murah.

Sepatutnya pemilik syarikat kasut itu digantung lesen perniagaannya atau di halau 
daripada negara ini dan dilucut kerakyatan bersama keluarganya sekali

Sejak 5 tahun kebelakangan ini kita dapati puak-puak haram jadah ini sangat
rajin menghina melayu dan negaranya semata-mata kerana terdapat bangsa
melayu yang bersama-sama bersekongkol dengan mereka, kerana itu mereka
berani melakukan kurang ajar.

Sepatutnya pemerintah jangan memberikan kema'afaan dengan puak-puak ni
mereka sebenarnya adalah pelampau yang wajib dihalau daripada negara ini.







Demikianlah Artikel JATA NEGARA DIHINA LAGI

Sekianlah artikel JATA NEGARA DIHINA LAGI kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel JATA NEGARA DIHINA LAGI dengan alamat link https://wahkabar.blogspot.com/2020/07/jata-negara-dihina-lagi.html

Subscribe to receive free email updates: