Meski PAD Terganggu karena Covid-19, Rudi Tetap Anggarkan Insentif guru TPQ, mubalig, RT RW, Posyandu

Meski PAD Terganggu karena Covid-19, Rudi Tetap Anggarkan Insentif guru TPQ, mubalig, RT RW, Posyandu - Hallo sahabat WAH KABAR, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Meski PAD Terganggu karena Covid-19, Rudi Tetap Anggarkan Insentif guru TPQ, mubalig, RT RW, Posyandu, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Aneh, Artikel Artist, Artikel Berita, Artikel Celebrities, Artikel Gossip, Artikel Hari Ini, Artikel Kabar, Artikel News, Artikel Singapore, Artikel Socialita, Artikel Today, Artikel Unik, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Meski PAD Terganggu karena Covid-19, Rudi Tetap Anggarkan Insentif guru TPQ, mubalig, RT RW, Posyandu
link : Meski PAD Terganggu karena Covid-19, Rudi Tetap Anggarkan Insentif guru TPQ, mubalig, RT RW, Posyandu

Baca juga


Meski PAD Terganggu karena Covid-19, Rudi Tetap Anggarkan Insentif guru TPQ, mubalig, RT RW, Posyandu

Rudi saat Silaturahmi -
BATAM I KEJORANEWS.COM : Wali Kota Batam Muhammad Rudi memastikan insentif guru TPQ, mubalig, RT RW, Posyandu dan lain-lain tak akan dihapus. Walaupun kini Pendapatan Asli Daerah (PAD) terganggu karena pandemi Covid-19.

"Semua insentif yang sudah saya anggarkan tidak akan saya hilangkan, walaupun anggaran Pemko Batam sekarang licin," ujar Rudi saat silaturahmi bersama warga di Pulau Buluh Kecamatan Bulang, Rabu (15/7/2020).

Ia menyadari keikutsertaan petugas-petugas tersebut cukup penting ikut menyukseskan program yang ditaja pemerintah. "Kalau tak ada bapak ibu, akan susah jalan kami dan tak sanggup pastinya melayani 1,3 juta penduduk Batam ini. Saya sampaikan terima kasih banyak," ucap Rudi disambut tepuk tangan petugas yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Wali Kota Batam, Rudi 

Pada kesempatan ini, Rudi kembali mengajak masyarakat untuk ikut menekan penyebaran Covid-19. Menurut Rudi, pandemi ini juga mengganggu stabilitas ekonomi. Alhasil pendapatan daerah berkurang dan berimbas pada proses pembangunan.

"Tolong bantu saya, supaya keadaan kembali pulih seperti dulu lagi. Dengan demikian, ekonomi akan bergairah kembali seiring orang-orang akan ramai ke Batam seperti tetangga-teatangga kita (Wisatawan Singapura dan Malaysia, red)," kata dia.

Ia melanjutkan, yang bisa dilakukan yaklni dengan cara menjalani protokol kesehatan yang telah ditetapkan, seperti rutin memakai masker, sering cuci tangan hingga menjaga jarak.

"Kalau ini (pandemi) usai, ekonomi akan jalan juga. Saya ajak mari kita jalani protokol kesehatan, seizin Allah kita akan terhindar dari virus ini," pungkasnya.

Kominfo Pemko Batam


Demikianlah Artikel Meski PAD Terganggu karena Covid-19, Rudi Tetap Anggarkan Insentif guru TPQ, mubalig, RT RW, Posyandu

Sekianlah artikel Meski PAD Terganggu karena Covid-19, Rudi Tetap Anggarkan Insentif guru TPQ, mubalig, RT RW, Posyandu kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Meski PAD Terganggu karena Covid-19, Rudi Tetap Anggarkan Insentif guru TPQ, mubalig, RT RW, Posyandu dengan alamat link https://wahkabar.blogspot.com/2020/07/meski-pad-terganggu-karena-covid-19.html

Subscribe to receive free email updates: